Sembilan ABK Wakili Aceh Pada FLS2N Tingkat Nasional 2019

Sabtu, 10 Agustus 2019, Agustus 10, 2019 WIB Last Updated 2019-08-10T05:23:04Z


Banda Aceh - Setelah sembilan pelajar dari Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) jenjang SDLB, SMPLB dan SMALB lolos pada ajang Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) tingkat Nasional tahun 2019 yang akan berlangsung sejak 15 hingga 19 September 2019 di Kota Bandar Lampung.

Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Syaridin, S.Pd, M.Pd saat menutup ajang FLS2N, Kamis (8/8/2019) yang didampingi oleh juru Bahasa Isyarat menyampaikan Dinas Pendidikan Aceh secara khusus mengapresiasi prestasi Pendidikan Khusus dan Layanan Khusus (PKLK) yang ada di Aceh. Menurutnya, Pemerintah akan terus memberi perhatian terhadap pelayanan yang dibutuhkan oleh para Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

“Hari ini kita mengadakan festival ini, sebagai ajang untuk menampilkan kreativitas dari peserta didik, agar mampu bersaing ditingkat provinsi hingga tingkat nasional nantinya,” ujarnya.

Syaridin mengucapkan selamat kepada seluruh para juara yang dipastikan akan mewakili Provinsi Aceh ditingkat Nasional tahun 2019. Dia juga mengimbau, bagi para pelajar yang belum juara, jangan berkecil hati dan bias mencoba kembali di tahun-tahun mendatang.

“Pemerintah Aceh melalui Dinas Pendidikan Aceh setiap tahunnya melakukan penambahan jumlah sekolah untuk penerimaan siswa berkebutuhan khusus di seluruh Aceh. Kami juga mengimbau kepada orang tua untuk memasukkan anaknya ke sekolah-sekolah yang telah disiapkan oleh pemerintah,” ucapnya.

Syaridin menjelaskan saat ini ada sekitar 77 layanan Pendidikan Luar Biasa yang sudah ada di seluruh Aceh. Menurutnya, hal ini membuktikan keseriusan dari Dinas Pendidikan Aceh dalam memenuhi hak pelayanan Pendidikan bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK).

“Kepada para juara dan pelatih yang akan mewakili Aceh, kami berharap agar terus berlatih agar dapat menampilkan yang terbaik pada saat mengikuti ajang FLS2N tingkat Nasional. Usaha dan doa terus dilakukan agar prestasi Dinas Pendidikan untuk mewujudkan Aceh Carong dapat terwujud,” pintanya.

Sebelumnya Kepala Bidang Pembinaan SMA dan PKLK, Zulkifli, M.Pd menyebutkan pihaknya akan melakukan pembinaan kepada para juara selama tiga hari sebelum bertanding di tingkat Nasional. Mereka nantinya akan dilatih oleh para pelatih yang telah ditunjuk oleh Dinas Pendidikan Aceh.

“Kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan wadah bagi pelajar untuk menunjukkan potensi, minat dan bakat keterampilan yang dimiliki secara maksimal dan juga untuk meningkatkan motivasi berprestasi pada bidang kesenian serta menanamkan nilai-nilai sportifitas pada peserta didik dan dapat bertanding maksimal di tingkat nasional ini,” jelasnya.

Kepada para juara, Zulkifli menambahkan pihaknya memberikan penghargaan berupa sertifikat, piagam dan uang pembinaan senilai Rp 5 juta untuk juara I, Rp 4 juta untuk juara II, Rp 3 juta untuk juara III, Rp 2 juta untuk juara harapan I dan Rp 1 juta untuk juara harapan II.

Adapun nama-nama Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) jenjang SDLB, SMPLB, dan SMALB yang berhak mewakili Provinsi Aceh pada ajang FLS2N tingkat Nasional 2019 yang berlangsung sejak 15 hingga 19 September 2019 di Kota Bandar Lampung yaitu :
1. Sonya Chairil (SMALB YPAC Banda Aceh) bidang lomba menari tingkat SMPLB dan SMALB
2. Imam (SDLBN Pembina Aceh Tamiang) bidang lomba menyanyi solo tingkat SDLB
3. Hendralianto (SLBN Pembina Aceh Tamiang) bidang lomba menyanyi solo tingkat SMPLB dan        SMALB
4. Dafidi Rahmat (SMALB Banda Aceh) bidang lomba MTQ tingkat SMPLB dan SMALB
5. Rudian Putra (SMALB Kota Langsa) bidang lomba pantomime tingkat SMPLB dan SMALB
6. Nurafni (SLBN Cahaya Aceh Timur) bidang lomba melukis tingkat SDLB
7. Ramli (SMALB YPAC Banda Aceh) bidang lomba melukis tingkat SMPLB dan SMALB
8. Teuku Mirza (SMPLB Kota Langsa) bidang lomba desain grafis tingkat SMPLB
9. Fadhil Akbar (SMALB Kota Langsa) bidang lomba desain grafis tingkat SMALB.

Red


Komentar

Tampilkan

Terkini