Banda Aceh - Ratusan orang berkumpul di bawah sebuah tenda, tepat
di deretan toko penjualan mobil bekas di Jalan Mr Muhammad Hasan, Minggu pagi (19/11), di Batoh Banda Aceh.
Para pria yang mayoritas berbadan
gempal itu ternyata sedang merayakan maulid Nabi Muhammad SAW. Momen langka itu menjadi pusat perhatian para pelintas
di jalan depan terminal Batoh, karena
kerumunan orang dengan jumlah yang tidak biasa itu menjadi pertanyaan.
Minggu pagi itu ternyata Asosiasi Penjual Mobil Bekas (Aspembas) bersama ratusan pebisnis, yang bergabung dalam asosiasi itu merayakan maulid tepat di depan toko yang menjadi Showroom mereka, demikian dikatakan oleh Ketua Umum Aspembas Zainal Abidin.
Dikatakan Zainal, mereka juga sudah bekerja sama dengan
pihak perbankan. “Hari ini kita juga sudah punya hubungan, dalam hal pembiayaan dengan BSI, dan
juga telah punya rekanan dengan Mandiri Finance, sebagai lembaga pembiayaan, yang membiayai bidang otomotif, dengan
memberi kredit leasing-nya, " jelasnya.
"Maka pada hari ini kami
mengucapkan terimakasih kepada BSI yang sudah terbentuk di Aceh dan juga kepada
Mandiri Finance, karena sudah lama mensupport
kami dalam hal pembiayaan. Mudah-
mudahan pada hari ini tidak putus, tetapi kalau bisa terus berkesinambungan membantu kami sampai kapanpun, " ujar
Zainal Abidin.
Dijelaskan, Asosiasi Aspembas
dibentuk untuk pelaku usaha dibidang otomotif mobil bekas.
"Kami membentuk asosiasi yang kami berinama Asosiasi Penjual Mobil
Bekas Banda Aceh - Aceh Besar, bernama Aspembas, " ucapnya.
"Aspembas berupaya supaya semuanya
terkoordinir dengan baik antara agen dengan show room. Itu harus bekerja
sama, kemudian sama- sama melakukan jual beli mobil bekas, agar semuanya lebih terarah," ujarnya
lagi.
Lebih lanjut Zainal mengatakan
dalam pembiayaan mereka meminta bantuan permodalan , khusus pada hari ini
dengan BSI, kemudian untuk membeli mobil ketika tidak punya uang yang mencukupi untuk membeli, maka meminta bantuan Mandiri Finance.
Ditanya soal penjualan mobil
bekas saat ini, Zainal mengatakan sudah
semenjak tiga bulan kebelakang penjualan mobil bekas lesu, ini disebabkan
karena ekonomi di Aceh tidak berputar. “Maka kami hari ini mengalami sedikit kewalahan,
dan sebentar lagi memasuki tahun 2024, kita berharap penjualan mobil bekas bisa
lancar kembali, " harapnya.
Sementara itu, Hendri Satriawan Area Manajer
Segmen SME BSI Banda Aceh, mengatakan BSI mengucapkan terimakasih, karena bisa hadir pada acara maulid akbar yang
di gelar oleh Aspembas, mengatakan BSI pasti terus mendukung kegiatan yang sudah
diinisiasi oleh Aspembas, dengan harapan
bahwa masyarakat bisa dilayani dari sektor pembiayaan.
“Terutama teman- teman yang sudah
terafiliasi dengan Aspembas , kita ketahui saat ini kondisi ekonomi memang
tidak sedang baik baik saja. Tentu BSI melihat kondisi tersebut sehingga
ke depan BSI akan lebih urgen, didalam
pembiayaan disektor mobil bekas dengan
adanya asosiasi ini, " lanjutnya.
Sedangkan Martin Ginting Area
marketing Sumatra Mandiri Finance mengatakan, dengan adanya Asosiasi ini, Mandiri Finance
bisa turut membantu membesarkan bisnis mobil bekas, yang ada di Banda Aceh secara keseluruhan, juga bisa membantu ekonomi rakyat karena dari
segi pembiayaan itu kami bisa membiayai motor, mobil, terlebih lebih mobil
bekas.
Tarmizi Alhagu