Banda Aceh - Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) Aceh menggelar acara Sidang Senat Terbuka Wisuda Sarjana & Diploma Angkatan XII Tahun Akademik 2021/2022 di Auditorium Ali Hasjmy UIN Ar-Raniry Banda Aceh, pada Kamis (10/03).
Rektor Universitas Ubudiyah Indonesia (UUI) Aceh Prof Adjunct Dr Marniati SE
M Kes mengatakan, lulusan yang diwisuda pada hari ini berasal dari 3 fakultas yaitu Fakultas Kesehatan, Fakultas Ilmu Komputer dan Fakultas Ekonomi dengan berbagai program studi.
Untuk angkatan tahun ini UUI mewisuda sebanyak 282 lulusan, dengan rincian lulusan sebagai berikut DIII Kebidanan 24 orang, DIV Kebidanan 54 orang, S1 Kesehatan Masyarakat 6 orang , S1 Farmasi 43 orang, S1 Ilmu Gizi 29 orang, S1 Psikologi 11 orang, S1 Teknik Informatika 83 orang, S1 Sistem Informasi 3 orang, dan S1 Ekonomi Manajemen 3 orang.
"Wisuda hari ini yang pertama diadakan, setelah masa pandemi Covid-19 secara langsung. Walaupun tidak bisa dihadiri oleh orang tua lulusan, " jelasnya.
Ditambahkannya, sebanyak 14 orang lulus dengan predikat pujian atau cum laude, dan menerima penghargaan sebagai wisudawan terbaik.
"Harapannya, mahasiswa harus mampu berdaya saing. Jangan pernah takut untuk keluar dari Aceh mencari peluang kerja yang terbaik. Tidak hanya mencari di Indonesia, jika punya kemampuan lebih bisa mencari peluang ke luar negeri, " papar Rektor.
Menurutnya, pada masa pandemi ini tidak hanya Indonesia yang mengalami masalah ekonomi, lapangan kerja namun juga semua negara menghadapi hal yang sama.
"Para lulusan sudah dibekali kemampuan dibidang ilmunya masing-masing. Selain itu, sekarang UUI juga memberikan pendampingan kepada mahasiswa tidak hanya dalam proses pembelajaran selama kuliah, namun dosen UUI diwajibkan untuk mendampingi mahasiswa sampai bekerja, " urainya.
Dilanjukan Marniati, tahun ini juga Yayasan Ubudiyah akan membuka kampus baru yakni Deztron University di Medan, yang gedung kuliahnya terpadu dengan hotel.
"Nantinya para lulusan yang mau bekerja, bisa bekerja di hotel sesuai dengan keahlian dan program studi yang dibutuhkan, " pungkasnya.
Soraya
