https://youtube.com/shorts/tdD6_YhtqkQ
Banda Aceh - PJ Wali Kota Banda Aceh Bakri Siddiq tiba-tiba ketemu
teman SMA-nya ketika berkunjung ke Desa Penyeurat dalam acara penilaian
lomba desa untuk tingkat Propinsi, Selasa (09/05) di Banda Aceh.
Desa Peuyerat menjadi satu dari lima desa yang memperoleh nilai tertinggi untuk tingkat propinsi. Sejumlah juri dari berbagai instansi datang ke desa itu untuk memberikan penilaian, berbagai produk kuliner dan kerajinan ditampilkan warga desa di ajas meja yang memanjang di bawah tenda.
Bakri Siddiq yang datang memberikan semangat kepada warganya.
Memberikan apresiasi kepadaPenyeurat yang masih mampu menjaga kelestarian budaya Aceh, seperti masih adanya rumah tradisional di desa itu.
PJ Walikota sempat memperhatikan satu persatu hasil kerajinan
dan kuliner warga Penyeurat. Seorang lelaki tambun temannya di SMAN V Banda
Aceh terus mendampingi, Bakri memperkenalkan temannya yang bernama Hermansyah
itu kepada para warga dan pejabat yang ada di lokasi itu.
SMA Negeri 5 Banda Aceh Hilang Jejak
Bakri Siddiq merupakan alumni SMAN 5 Banda Aceh tahun 1986. Dia Lama menghilang dari kota itu, tiba-tiba muncul kembali sebagai PJ Wali Kota Banda Aceh.
Sampai kini status SMAN 5 masih menghilang, sampai alumninya Alhudri tidak menjabat lagi Kadis Pendidikan Aceh. Upayanya belum juga berhasil, para alumni SMA itu selalu mengharap kepada pemerintah untuk mengembalikan status sekolah mereka.
SMAN 5 Banda Aceh adalah
satu-satunya sekolah yang memiliki Kepala Daerah terbanyak di Aceh sepanjang
sejarah. Periode lalu, dari semua Kepala daerah di Aceh, lima diantaranya
berasal dari SMAN 5 Banda Aceh.
Tarmizi Alhagu