Sawah Kering Warga Piyeung Khawatir Gagal Panen

Senin, 04 Agustus 2025, Agustus 04, 2025 WIB Last Updated 2025-08-07T08:28:41Z

 

 https://youtu.be/hy27Vy6KXA8

Sawah Piyeung Kekeringan



Aceh Besar - Warga Kemukiman Piyeung Aceh Besar mulai kehilangan harapan. Mereka khawatir panen padi di desa itu akan gagal, setelah melihat kenyataan sawah mereka mengalami kekeringan. Sementara padi telah berusia 1,5 bulan yang kehilangan air.

 

Di areal persawahan hanya terlihat tanah kering, sehingga tanaman padi tidak lagi bisa tumbuh normal. Sebagian lahan sawah malah sudah tumbuh rumput di sela tumbuhan padi. Kekeringan itu juga terlihat di saluran air irigasi desa, yang tidak memiliki air. Bahkan gorong-gorong yang menghubungkan antar saluran juga tidak berisi air.

 

Menurut keterangan warga, air itu tidak bisa sampai ke desa mereka. Disebabkan di dalam sungai debit air telah turun,  sehingga tidak bisa dinaikkan ke atas saluran irigasi di Kemukiman Piyeung.

 

Desa Piyeung memang berada pada dataran tinggi, desa ini bersambung dengan perbukitan Blang Bintang. Berada di bawah punggung Gunung Seulawah. Bila hujan tidak segera turun, diperkirakan padi mereka bakal gagal panen. Karena usia padi masih sangat muda, sehingga butuh air selama dua bulan lagi baru bisa dipanen.

 

Sebagian warga juga mulai khawatir dengan dampak harga beras yang terus naik. Bila padi tidak bisa mereka panen, meski Piyeung merupakan kawasan pertanian, kenaikan harga beras akan membuat mereka tidak mampu membeli.

Rumput Budidaya Jenis GH Tumbuh Kerdil Di Kuta Malaka


Kekeringan juga menimpa kawasan Kuta Malaka di Kecamatan Samahani. Warga yang menanam rumput jenis GH dan King Grase untuk pakan sapi. Mendapati rumput yang ditanam sudah tumbuh kerdil, akibatnya warga yang memiliki ternak terpaksa mengalihkan pakan pada konsentrat yang dibeli perkarung.

 

Tarmizi Alhagu

Komentar

Tampilkan

Terkini