HM, Banda Aceh - Puluhan
ribu masyarakat Aceh memadati Taman Ratu Safiatuddin, Banda Aceh, Selasa malam
(26/12/2017). Mereka terlihat sangat antusias untuk mengikuti Zikir
Internasional yang juga dihadiri ulama dari lima negara untuk memperingati 13
tahun tsunami.
Pantauan
media ini menjelang Shalat Isya kawasan sekitar Taman Ratu sudah padat dan
macet. Apalagi pintu masuk yang dibuka hanya satu yaitu pintu gerbang depan,
sehingga bagi yang ingin memasuki Taman Ratu harus berjalan berdesakan menuju
panggung utama. Sebagian yang tidak dapat masuk lebih memilih menyaksikan melalui
layar televisi lokal yang menayangkan siaran langsung.
Hadirnya penceramah Ustad Abdul
Somad dalam acara tersebut menjadi daya tarik jemaah. Apalagi setelah mendengar
berita penolakannya untuk berceramah di Hongkong, nama Ustad Somad semakin
dikenal. Tidak heran masyarakat berbondong-bondong memadati areal panggung
utama di lokasi Taman Ratu Safiatuddin.
Turut
hadir dalam acara itu, antara lain Gubernur Aceh Irwandi Yusuf, Ketua DPRA Tgk Muharuddin,
Rektor UIN Farid Wajidi, Wakil Bupati Aceh Besar Husaini A Wahab, dan Tgk H
Nuruzzahri (Waled Nu).
Dalam
ceramahnya, Abdul Somad memaparkan
banyak sejarah tentang kerajaan Aceh Darussalam yang dipimpin oleh Sultan
Iskandar Muda dan ulama kharismatik seperti Syekh Abdurrauf As-Singkily atau
Nuruddin Ar-raniry. Somad juga mengajak masyarakat Aceh untuk mengenang
perisitiwa gempa dan tsunami 13 tahun yang lalu, terutama untuk bertafakur dan
ridha atas saudara yang telah meninggal dunia. (Soraya)