Pelajar Aceh Torehkan Prestasi Pada Ajang Debat Internasional

Senin, 23 Agustus 2021, Agustus 23, 2021 WIB Last Updated 2021-08-23T13:32:39Z

 





Banda Aceh – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan para pelajar dan guru pembimbing SMA Negeri 3 Banda Aceh yang mewakili Indonesia pada ajang Parliamentary Debate World Conference (PDWC) yang berlangsung sejak 15 hingga 21 Agustus 2021 di Tokyo, Jepang.


Adapun para jawara debat di tingkat Internasional tersebut, yaitu Nazuya Aliyyah, Falisha Salma dan Clairine Leony bersama Guru Pembimbing, Laila Zahara, S.Pd, M.Pd.


Tahun ini PDWC diselenggarakan secara online dan diikuti oleh 12 group peserta dari 7 negara yaitu Jepang, New Zealand, Indonesia, Amerika, Jamaica, Australia dan Thailand.  Peserta dari Indonesia diwakili oleh SMA Negeri 3 Banda Aceh.


Parliamentary Debate World Conference (PDWC) adalah Program Tahunan yang diselenggarakan oleh Waku Pro Foundation  Jepang untuk pelajar Sekolah Menengah Atas pada tingkat Internasional.  Program ini bertujuan untuk misi perdamaian dan persahabatan lintas negara, Agama dan Budaya (Friendship Harmony). 


Kepala SMA Negeri 3 Banda Aceh, Syarwan Joni, S.Pd, M.Pd dalam keterangan tertulisnya menyampaikan pihaknya telah menyiapkan berbagai tahapan seleksi, mulai dari seleksi administrasi, hingga usulan konten gagasan Cultural Connect Activity oleh masing-masing peserta. 


“Alhamdulillah hasil seleksi administrasi dan gagasan cultural anak-anak kami yang terdiri dari 3 siswa dan 1 guru pembimbing berhasil lolos menjadi satu-satunya Tim SMA mewakili Indonesia dalam PDWC,” ungkapnya.


Syarwan menjelaskan lebih kurang satu minggu siswa dan guru dilibatkan dalam  kegiatan presentasi budaya negara masing-masing, mengenal budaya jepang dan Debate Friendship. Indonesia mendapat kehormatan terpilih untuk mempresentasikan video tentang Cultural dengan konten presentasi “Budaya Aceh Bersamaan dengan Jepang dan Jamaica”. Pada kesempatan itu juga diperkenalkan budaya Aceh dengan judul “Cultural Connect Activity”.


 "Alhamdulillah siswa kami bersama guru pembimbing tampil sangat baik dan mendapat penghargaan Embodying Respect Award PDWC 2021,” tambah Syarwan Joni.  


Kepala Dinas Pendidikan Aceh, Drs. Alhudri, MM melalui Kepala Cabang Dinas Pendidikan Wilayah Kota Banda Aceh dan Kabupaten Aceh Besar,  Mohammad Iqbal. AR, ST, M.Si menyampaikan sejak awal kegiatan PDWC Japan 2021 yang diikuti  tim debat SMAN 3 Banda Aceh pihaknya sangat mendukung kegiatan tersebut.


“sebagai pembina sekolah kami sangat mengapresiasi dan bangga atas capaian prestasi yang luar biasa ini. Penghargaan dan apresiasi tinggi kami sampaikan kepada kepala sekolah, guru dan siswa yang telah berhasil  beprestasi dan meraih penghargaan Embodying Respect Award PDWC- Japan 2021,” ujarnya.


Iqbal menambahkan keberhasilan ini patut disyukuri oleh semua pihak. Hal ini  menunjukkan capaian Pendidikan Aceh kian diperhitungkan diberbagai even kompetisi di tingkat Nasional maupun Internasional. 


“Kami berharap jejak pengalaman yang dilalui tim debat SMAN 3 Banda Aceh dapat menjadi motivasi bagi sekolah-sekolah lainnya di Aceh sebagai wujud menuju Aceh Carong dan Aceh Hebat,” tutur Mohd Iqbal.

Red.

Komentar

Tampilkan

Terkini