PDIP Aceh Adakan Rakerda

Selasa, 11 Februari 2020, Februari 11, 2020 WIB Last Updated 2020-02-11T11:13:31Z

Banda Aceh-DPD PDI Perjuangan (PDIP) Provinsi Aceh menggelar Rapat Kerja Daerah (Rakerda) di Hotel Grand Arabia Banda Aceh pada Selasa, 11 Februari 2020. Acara tersebut diikuti oleh 100 peserta pengurus partai dari seluruh kabupaten/kota di Aceh. Adapun tema Rakerda kali ini mengusung "Solid Bergerak Wujudkan Indonesia Negara Industri Berbasis Riset dan Inovasi Nasional".

Ketua Bidang Industri, Ketenagakerjaan dan Jaminan Sosial DPP PDI Perjuangan Nusyirwan S mengatakan rasa optimisnya terhadap kepemimpinan PDIP Perjuangan Aceh di bawah Karimun Usman yang dilanjutkan Muslahuddin Daud sudah berjalan bagus, profesional dan memiliki pengalaman yang baik.

"Maka tugas politik akan tercapai yaitu bagaimana memenangkan atau merebut kekuasaan di Provinsi Aceh baik pada level provinsi maupun kabupaten/kota. Saat ini baru punya 1 kursi di provinsi harusnya 5 ya, begitu juga di kabupaten, jadi seluruh pengurus dan kader seluruh PDIP harus aktif dan solid merebut hati masyarakat Aceh kedepan, " harapnya.

Lebih lanjut, Nusyirwan mengatakan untuk bisa meyakinkan hati dan pikiran masyarakat Aceh, maka PDIP bisa menjadi partai yang diinginkan masyarakat Aceh dengan membantu masyarakat dan produktif.


Sementara itu, dijumpai Harian Moslem Ketua DPD PDI Perjuangan Provinsi Aceh Muslahuddin Daud menjelaskan struktur pengurusan partai sudah berjalan dengan baik, maka langkah kedua mengisi potensi dengan kegiatan nyata kepada masyarakat.

"Ada potensi ruang langkah nyata ke publik,  itu yang coba kita isi dan coba isi. Itu masih terbuka apakah dari sisi peningkatan inovasi di tingkat lapangan, seperti bidang pertanian, perikanan, kelautan, UKM dan lain sebagainya. Ruang untuk mengisi itu di Aceh sangat luas, jadi otomatis kalau kami rajin mengisi ruang itu, efek elektoralnya pasti akan ada, " paparnya.

Ditambahkannya, untuk menghalau isu negatif dan hoaks maka pihaknya akan membuat kondisi berubah dengan tindakan nyata. "Kami komunikasikan hal-hal seperti ini yang membuat image publik terhadap partai ini secara perlahan berubah, " demikian ujarnya.

Soraya

Komentar

Tampilkan

Terkini